Rabu, 26 Desember 2012
Tersenyum Untuk Dia
Ku mulai dengan senyuman
Ya Allah maafkanlah aku yang lemah ini, hamba begitu lemah ya Allah.......
Iman hamba masih begitu lemah....
Tetapi hamba yakin yang ini engkau berikan pada hamba,,,,,,
Aku tak pernah lelah berusaha untuk melupakannya,
Sekuat hati, sekuat niatku, sebanyak doaku,
Bantu aku ya Rabb...
Merelakannya, Mengikhlaskannya....
Entah mengapa perasaan ini begitu sulit untuk aku kendalikan.
Perasaan yang sudah 4 tahun bersemayam di hatiku
Tersimpan rapi di hatiku..
Sungguh aku menikmatinya, meski terkadang aku menangis
Terkadang hasrat ingin memilikimu begitu berkecamuk di dalam dada
Tetapi aku begitu takut mengunkapkan perasaan ini.....
Bertahun tahun aku menunggu mu.......
Selepas lulus SMP aku terus mengharapkan mu, hingga aku tahu kau akan pergi ke sorong untuk melanjutkan Aliyah disana...
Aku menangis, menangis bangga dan juga sedih,
Apa kau tahu???
Kau hampir membuat hubungan kita menjadi berantakan pada waktu itu...
Kini aku telah menemui mu, meski keadaannya begitu berbeda
Sungguh aku sudah begitu bahagia hanya dengan kamu memanggil namaku, tertawa bersamaku,
Meski aku harus menghadapi kenyataan bahwa kau telah bahagia bersama lelaki itu,,
Air mataku pun menetes ketika tahu jika lelaki itu adalah calon suami mu,,,
Kau begitu mencintainya dan begitu setia padanya meski kau jauh darinya,,
Apa kau tahu???
Siapa cinta pertamaku??
Itu kamu, yaa kamu cinta pertamaku
Aku mencintaimu jauuh sebelum kamu seperti saat ini, yang begitu membanggakan,,
Aku mencintaimu jauuh sebelum banyak lelaki yang tergila gila padamu..
Ya Raab.....
Ummat-Mu yang satu ini begitu istimewa bagiku.....
Meski dia tak bergelimangan harta
Meski dia tak secantik wanita yang pernah aku jumpai
Tetapi aku jatuh cinta padanya...
Meski bertahun-tahun aku tak berjumpa dengannya
Tetapi banyangan wajahnya masih teringat jelas di memoriku, wajahnya yang mempesona...
Aku mencintaimu bukan karena prestasimu..
Aku mencintaimu karena tunduk dan patuh mu terhadap Tuhanmu
Aku mencintaimu karena budi pekertimu
Aku mencintaimu karena kelembutan hatimu
Aku mencintaimu karena sayangmu terhadap umi dan abi mu
Aku mencintaimu karena kelembutanmu
Sungguh kamu adalah pujaanku, inspirasiku.....
Aku begitu bangga karena mencintaimu meski kamu tak pernah tahu apapun tentang perasaanku....
Aku hanya berharap kamu ada di dekat ku, meski hanya sebagai teman,
Memberiku semangat ketika aku sedang putus asa
Menghiburku ketika aku sedih
Mengingatku ketika kau jauh dari Tuhan
Memberi jawaban dari semua pertanyaanku...
Meski hanya sebagai teman, tapi mukin ini yang di takdirkan padaku...
Meski aku tak diberi kesempatan untuk disisimu sebagai kekasihmu...
Tapi aku bahagia, karena cinta ini, bahagia karena mencintaimu...
Kenangan indah ku adalah ketika aku mengingat Allah, aku juga mengingat kamu..
Yaaa hidup harus terus berjalan...
Mudah-Mudahan inu adalah tulisanku yang terakhir yang membicrakan tentang mu...
Aku ingin mengikhlaskanmu, ajari aku untuk mengikhlaskanmu...
Aku yakin Allah akan memberikan yang lebih baik...
Aku bahagia melihatnya sudah menemukan cintanya...
Semoga kamu bahagia selalu
Akupun membuka cerita baru yang lebih indah ..
Terima kasih atas nasehat-nasehatmu..
Kau juga yang merubah cara berfikirku....
Kini aku belajar menghilangkan persaan ini..
Mencintai orang lain...
Teruslah tersenyum....
Ya Allah...
Sungguh aku ingin semuanya bahagia, terutama dia...
Semoga ia bahagia selalu....
Meski ia tak tahu pesaan ini, tapi engkau tahu ya Allah....
Terimakasih atas cinta-Mu ya Allah
Tanpa se-ijin-Mu aku tak kan pernah bisa mencintainya....
Sesungguhnya engkaulah yang memiliki segalanya, termasuk perasaan kasih dan cinta....
Engkau bisa dengan mudahnya membuang perasaan cinta ini untuknya tetapi Engkau belum membuangnya dari hati hamba’’’’’’
Semoga aku bisa ikhlas......Aamiin ya Rabbb
*”eL-KhanafiE Hidayatullah 22-12-1433”*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar